Nashville, AS – Lionel Messi kembali menunjukkan performa kelas dunia yang menentukan nasib timnya. Bintang asal Argentina ini mencetak hattrick gemilang yang memimpin Inter Miami CF meraih kemenangan dominan 5-2 atas Nashville SC pada pertandingan penutup musim reguler Major League Soccer (MLS), Sabtu (18/10/2025) malam waktu setempat (Minggu pagi WIB).
Baca Juga : ANAKANGSA Judi Toto Online: Antara Strategi, Keberuntungan, dan Dunia Angka Modern
Kemenangan dramatis ini tidak hanya mengamankan posisi Inter Miami ke babak playoff, tetapi juga secara efektif mengukuhkan dominasi sang kapten di papan atas daftar pencetak gol MLS.
Dominasi Statistik: Golden Boot dan MVP Semakin Dekat
Messi memasuki pertandingan ini dengan keunggulan dua gol atas pesaing terdekatnya, Denis Bouanga dari Los Angeles FC. Dengan tambahan tiga gol pada malam itu, pemain berusia 38 tahun tersebut kini mengoleksi 29 gol dari 28 pertandingan di musim reguler, sebuah rekor efisiensi yang luar biasa.
Perolehan ini hampir pasti memberikannya penghargaan MLS Golden Boot (Sepatu Emas) pertamanya. Lebih dari itu, penampilan konsisten dan luar biasa Messi—terutama di momen-momen krusial—semakin memperkuat peluangnya untuk meraih gelar Most Valuable Player (MVP) liga.
Inter Miami menutup musim reguler di peringkat ketiga Wilayah Timur dan bersiap untuk menghadapi lawan yang sama, Nashville, di babak pertama playoff MLS Cup pada 24 Oktober mendatang.
Pertarungan Sengit dan Aksi Messi yang Tak Terbendung
Meskipun hasil akhir tampak timpang, Inter Miami harus bekerja keras, terutama di babak pertama. Messi membuka keunggulan pada menit ke-34 dengan sebuah gol spektakuler. Menerima umpan dari rekannya, Jordi Alba, Messi melakukan satu sentuhan cepat sebelum melepaskan tembakan kaki kiri melengkung dari luar kotak penalti yang bersarang tajam di pojok bawah gawang Joe Willis.
Namun, Nashville memberikan perlawanan mengejutkan. Tuan rumah berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 melalui gol dari Sam Surridge pada menit ke-43 dan Jacob Shaffelburg di masa tambahan waktu babak pertama (injury time).
Situasi berubah total setelah jeda. Inter Miami tampil dengan intensitas berbeda. Messi menyamakan kedudukan pada menit ke-63 melalui tendangan penalti, yang diberikan setelah bola menyentuh tangan Hany Mukhtar di kotak terlarang. Dengan tenang, ia menaklukkan kiper dengan tembakan pelan dan terarah ke sisi kanan gawang, mencetak gol keduanya malam itu.
Pesta gol Miami kemudian dilanjutkan, dan klimaksnya terjadi ketika Messi melengkapi hattrick-nya, menggarisbawahi dominasinya di pertandingan tersebut. Gol-gol lain dari rekan setim turut memastikan skor akhir 5-2 yang meyakinkan.
Pujian Pelatih Mascherano: Pemimpin di Laga Krusial
Pelatih Inter Miami, Javier Mascherano, tidak sungkan memberikan pujian tertinggi atas peran krusial Messi. Ia menyoroti kemampuan sang kapten untuk menjadi pembeda yang instan, terutama ketika tim berada di bawah tekanan.
“Lionel adalah game changer. Di pertandingan yang sangat ketat, ketika mentalitas tim diuji setelah tertinggal, kehadirannya—bukan hanya golnya, tetapi kepemimpinannya—adalah pembeda utama,” kata Mascherano. “Dia memikul tanggung jawab tim ini di pundaknya dan selalu tampil luar biasa di laga-laga krusial.”
Kini, Inter Miami akan mengalihkan fokus dari dominasi individu Messi di musim reguler ke tantangan kolektif di babak playoff, di mana mereka harus kembali bertemu Nashville untuk memperebutkan tiket ke babak berikutnya.