Piala Dunia Antarklub 2025 – Eks manajer Liverpool, Jürgen Klopp, kini menjabat sebagai kepala sepak bola global Red Bull. Ia melontarkan kritik keras terhadap format baru Piala Dunia Antarklub 2025. Klopp mengkritik turnamen yang digelar di Amerika Serikat mulai 14 Juni hingga 13 Juli. Ia menyebut turnamen itu “ide terburuk dalam sepak bola” karena meningkatkan beban kerja pemain.
Baca Juga : Ibnu Jamil dan Bams eks Samsons Adu Basket 3×3 di Gandaria City!
Jadwal Padat, Risiko Cedera Meningkat
Klopp mengkritik penyelenggara Piala Dunia Antarklub 2025 karena menjadwalkan turnamen tiga pekan setelah akhir musim Liga Inggris dan hanya empat pekan sebelum musim baru. Dia mengatakan jadwal ini secara signifikan memperbesar risiko cedera serta kelelahan fisik dan mental bagi para pemain.
Piala Dunia Antarklub 2025
Klopp mengatakan kepada media Jerman, Welt, bahwa pada akhirnya semua itu seharusnya fokus pada pertandingan itu sendiri, bukan hal-hal di sekelilingnya. Karena itulah, dia menyebut Piala Dunia Antarklub sebagai ide terburuk yang pernah diterapkan dalam sepak bola dalam konteks ini. Ia menambahkan, “Orang-orang yang tidak pernah terlibat langsung dalam pekerjaan sehari-hari atau yang tidak lagi terlibat dalam sepak bola memutuskan hal-hal seperti ini.”
Minimnya Waktu Pemulihan Pemain
Klopp memang dikenal vokal mengkritik padatnya kalender kompetisi di sepak bola modern. Dalam wawancaranya, pelatih yang mengakhiri masa tugasnya bersama Liverpool pada akhir musim 2023/2024 itu menggarisbawahi kurangnya masa pemulihan yang memadai bagi para pemain dalam beberapa tahun terakhir.
“Tahun lalu kita punya Copa America dan Euro, tahun ini Piala Dunia Antarklub, dan tahun depan akan ada Piala Dunia. Artinya tidak ada masa pemulihan yang benar-benar layak bagi pemain, baik secara fisik maupun mental,” kata Klopp.
Ia bahkan membandingkan dengan jadwal liga profesional lain seperti NBA di Amerika Serikat, yang memberikan waktu istirahat jauh lebih banyak kepada para pemainnya. “Pemain NBA yang juga bergaji besar mendapat libur empat bulan setiap tahun. Klopp menegaskan bahwa jumlah istirahat itu sama dengan yang bek Liverpool, Virgil van Dijk, dapatkan sepanjang kariernya.
Piala Dunia Antarklub 2025 adalah edisi pertama dengan format baru yang melibatkan 32 tim dari seluruh dunia. Format ini menggantikan format sebelumnya yang hanya tujuh tim. Penyelenggara berharap format baru meningkatkan nilai komersial dan eksposur global. Namun, format ini menuai banyak kritik dari klub-klub elite Eropa. Mereka menganggap format baru memperberat beban kompetisi mereka. Pernyataan Klopp menambah daftar panjang suara yang mempertanyakan relevansi turnamen ini. Kritik muncul di tengah isu kelelahan pemain, kepadatan jadwal, dan meningkatnya jumlah pertandingan dalam satu musim.